SATPOL PP SIAP AMANKAN MALAM TAHUN BARU

KUALA TUNGKAL – Kepala Kasat Pol PP Tanjab Barat Samsul Djauhari, S.Sos dalam keterangannya untuk malam natal dan Tahun baru 2018 Satpol-PP bersama aparat Kemaanan yang lain baik TNI, Polri, menyiapkan pengamanan. khusus Satpol PP kita menyiapkan anggota di beberapa titik untuk kota Tungkal terdiri dari Masjid dan Gereja yang masing-masing diamankan 10 personil, mungkin bergabung dengan TNI, Polri dan Sub- Denpon kata Kasat usai menghadiri Rapat Penagamanan Natal dan Tahun baru 2018 di gedung Pola Utama Kantor Bupati, Jumat (23/12)

Disamping itu juga ada kita baru selesai rapat dengan Pemkab Tanjab Barat dan dinas terkait Malam Tahun Baru, Pemkab mengadakan acara Zikir Akbar di Alun Alun Kota Tungkal, dan itu juga sudah kami siapkan dua Pleton Pasukan Satpol PP kita Untuk Pengamanan, disamping itu juga ada juga kegiatan haul dan itu juga bertepatan dengan malam tahun baru, jadi acara padat pagi haul, malam pengajian dan tabligh akbar.

Termasuk juga yang diwilayah ulu kami minta anggota Pro Aktif bekerja sama dengan TNI, Polri disana. untuk di tempat keramaian baik itu WFC, Ancol Beach kita lakukan patroli setiap malam, sedangkan bagi warga yang mengadakan organ Tunggal himbauan dari bupati kan sudah ada bahwa dimalam tahun baru tidak boleh ada orgen tunggal karena dampaknya biasanya banyak negatifnya seperti minuman keras, ada penyalahgunaan obat-obatan terlarang, kita berharap di malam pergantian baru ini ada nilai positif yang didapat, renungkan, instropeksi diri apa yang telah dilakukan agar tahun depan lebih baik lagi

Bila ada masyarakat yang ditemukan mengadakan acara organ Tunggal kita akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian, suapaya nanti Babinsa, Babinkabtibnas pak lurah dan Pak Kades agar himbauan bupati ini harus dipatuhi, agar mereka menyiapkan dari sekarang, tapi kalau ada acara keluarga pesta ataupun resepsi pernikahan di siang hari silahkan saja, tutur kasat Pol-PP

Tabligh akbar nanti akan diisi oleh Penceramah dari Jakarta, yang akan dihadiri massa rencananya ribuan orang, tuturnya. (kom/dok)