HADIRI MAULID, BUPATI DAN SYEKH ALI JABER AJAK WARGANYA GEMAR MEMBACA AL-QUR’AN
KUALA TUNGKAL – Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar pengurus Masjid Sepakat dan Yayasan Irsyadunnas berlangsung hikmad. Acara yang di gelar Selasa (5/1) di Masjid Sepakat yang beralamat di jalan Imam Bonjol Kelurahan Tungkal IV Kota itu, dihadiri Bupati Tanjabar H. Usman Ermuan beserta Istri, perwakilan FKDP, SKPD, masyarakat dan tokoh pemuka agama, serta Lurah. Adapun selaku penceramah, panitia sengaja mendatangkan Syekh Ali Zaber dari Jakarta.
Bupati Tanjabbar, H Usman Ermulan mengatakan melalui peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW hendaknya menjadi momentum merevolusi sikap mental untuk kembali mengikuti sikap teladan Rasulullah baik sebagai individu, masyarakat maupun pemimpin.
Di hadapan sekitar 1.000 undangan itu, Bupati menyampaikan permohonan maaf dan pamitan karena masa jabatan bupati akan berakhir pada 27 Januari ini. Dan akan dilanjutkan pemerintahan ini oleh pasangan Bupati dan wakil Bupati terpilih yang juga hadir saat ini Pak Amir Sakib, kata bupati dalam sambutannya.
Usman juga mengapresiasi pengurus Yayasan Irsyadunnas Masjid Sepakat penggagas berdirinya gedung TPA itu, dimana tetap konsisten berjuang hingga mampu terbangun dan diresmikan hari ini.
Tentu diharapkan dengan berdirinya TPA/TPQ Yayasan Irsyadunnas sebagai lembaga pencetak generasi hafiz dan hafizah sejak usia dini bisa menjadikan suatu hal yang lebih baik dan membanggakan daerah melahirkan generasi hafal al-Qur’an.
“Dengan adanya sarana tersebut, bisa mendatangkan manfaat pada kita semua, untuk memlairkan generasi hafiz quran di bumi tercinta ini, tetapi itu semua akan terwujud dari kita selaku orang tua memulai gemar membaca al-Qur’an” ujar Usman.
Sementara, dalam ceramah agama Syekh Ali Zaber, mengajak umat Islam di Tanjabbar menjadikan gemar membaca Al-qur’an sebagai budaya dan salah satu kebutuhan. AlQur’an sumber inspirasi yang senantiasa serasi dalam berbagai keadaan dan mampu menjawab tantangan zaman sampai kapan pun.
Harap Syekh, sesibuk apapun kegiatan dan aktivitas keseharian, kapan dan dimanapun, luangkan waktu untuk membaca Al-qur’an beserta arti atau terjemahannya. Meskipun hanya satu ayat.
“Kemudian, senantiasa terus meningkatkan pengetahuan, penghayatan serta mengimplementasikannya dalam setiap aspek kehidupan. Hanya dengan cara demikian insan yang kamil, berkarakter, bermarwah dan bermartabat dapat diwujudkan. Dah lah terpenting ujar Syek ajarkan anak-anak hafal Al-Qur’an”, kata Syekh Ali Zaber, dalam ceramahnya.
Tinggalkan Balasan