22 HARI SEBAGAI PJ BUPATI, AHMAD FAUZI INVENTARISIR PERMASALAHAN DI TANJAB BARAT

KUALA TUNGKAL – Hari pertama bekerja sebagai Pejabat Bupati Tanjung Jabung Barat, Ir. H. Ahmad Fauzi M.Tp. dihadapkan dengan persoalan  listrik khususnya di wilayah Tungkal Ilir, Betara, Pengabuan dan Bram Itam.

Langkah dan  upaya yang dilakukan adalah duduk bersama dengan pemangku kepentingan seperti DPRD, Petrochina, PT. Tajung Jabung Power, PT. PLN, dan SKK Migas. Dari beberapa pertemuan, diambil suatu keputusan untuk mengatasi krisis listrik, adalah dengan membangun satu mesin pembangkit PLTMG di Sei Keruh dengan kapasitas 1,5 MW yang akan selesai pada akhir maret 2016. Selanjutnya pihak PLN akan membeli daya listrik ke PT. LPPI Tebing Tinggi yang direncanakan sebesar 10 MW yang saat ini masih dalam tahap perundingan.

Tanggal 10 s.d 11 Februari  2016, PJ. Bupati Tanjab Barat, melakukan kunjungan kerja di beberapa  wilayah kecamatan. Kunjungan tersebut didampingi oleh Plt. Sekda, Kadis PU, Kadisd ESDM.  Hari pertama di Kecamatan Tebing Tinggi dengan meninjau langsung PLTMG di Desa Sungai Keruh. dilanjutkan meninjau pembangunan jembatan di Desa Lumahan yang menghubungkan desa-desa di wilayah seberang sungai Pengabuan, seperti Kecamatan Senyerang, Pengabuan dan Seberang kota yang berbatasan dengan provinsi Riau.

“Akses jalan dari Teluk Nilau, Senyerang,  sampai dengan Tebing Tinggi  tidak luput dari pantaun beliau, jalan ini adalah status jalan provinsi, jadi tanggung jawab provinsi, kami akan dorong terus agar infrastruktur jalan ini menjadi perhatian pihak provinsi, selain punya tanggung karena provinsi juga mempunyai kepentingan disini. Saya melihat sepanjang jalan dari kecamatan Pengabuan sampai dengan Tebing Tinggi potensinya sangat luar biasa, masih banyak lahan yang belum dioptimalkan pemanfaatannya, ini bisa menjadi salah satu lumbung pangan untuk provinsi Jambi” ujar beliu.

Hari kedua berkunjung ke kecamatan Batang Asam, di kecamatan Batang Asam, PJ. Bupati Tanjab Barat menfokuskan meninjau desa Sri Agung, lokasi pertanian irigasi teknis. Beliau yang didampingi oleh camat Batang Asam dan Kades Sri Agung bertemu para petani, lagi-lagi PJ. Bupati memberikan apresiasi terkait dengan irigasi yang belum dimanfaatkan untuk ternak ikan. Aliran air irigasi ini cocok untuk jenis ikan semah, karena sifat ikan semag melawan arus, selain itu juga belum adanya penerapan tumpang sari ikan/mina padi, ini sangat disayangkan tidak dliaksanakan, karena air disini cukup untuk piara ikan seperi Ikan Nila/Ikan Mas.

Ir. H. Ahmad Fauzi. M.Tp. selaian sebagai Pejabat Bupati Tanjab Barat, beliau juga Kepala Bappeda Provinsi Jambi. waktu yang dirasa singkat ini dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk merekam program dan permasalahan beberapa kecamatan dalam Kabupaten Tanjab Barat yang merupakan bagian dari provinsi Jambi, yang sifatnya jangka menengah dan Panjang, hal ini berbarengan dengan kepemimpinan  Gubernur baru, waktu yang tepat untuk menyususun dan dimaksukan  penyempurnanan RPJMD Gubernur yang baru.

Selama duduk selaku Pejabat Bupati Tanjung Jabung Barat, Ir. H. Ahmad Fauzi M.Tp. sejak tanggal diambil sumpah dan pelantikan tanggal 27 Januari 2016 dan berakhir tanggal 17 Februari 2016, artinya kurang lebih dua puluh hari kerja kepemimpinannya di Kabuapten Tanjung Jabung Barat, dimanfaatkan untuk menyelesaiakan permasalahan yang sifatnya mendesak (masalah jangka pendek) serta menginventalisir program dan permasalahan jangka menegah dan jangka panjang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *