PERINGATAN ISRA’ MI’RAJ 1438H / 2017M KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT YANG DIPUSATKAN DI ALUN-ALUN KUALA TUNGKAL

Kuala Tungkal,- Peringatan Isra’ Mi’raj 1438H / 2017M Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang dipusatkan di Alun-Alun Kuala Tungkal berlangsung khidmat dan dipenuhi masyarakat Kota Kuala Tungkal, rabu (26/4).

Bupati Tanjung Jabung Barat yang diwakili Sekretaris Daerah Drs. H. Ambok Tuo dalam sambutannya mengatakan Ilustrasi peristiwa isra’ dan mi’rajnya  Nabi Besar Muhammad SAW hendaknya mampu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana  perjuangan yang dilakukan oleh nabi dalam menerima perintah shalat dari Allah SWT.

“Melalui  kesempatan  ini, saya mengajak kaum muslimin dan muslimat untuk bersama-sama memantapkan pelaksanaan shalat. Kualitas shalat perlu kita tingkatkan, bukan sebatas kewajiban yang harus ditunaikan. Dan saya juga menghimbau hendaknya kita sebagai bangsa Indonesia yang beragam suku, ethnis, agama, dan budaya hendaknya meningkatkan hubungan secara horizontal untuk perdamaian dalam kehidupan beragama.  Insya Allah daerah kita akan menjadi daerah yang bermartabat dan berkualitas,” ujar Ambok Tuo.

Bertolak dari hikmah peringatan peristiwa isra’ mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW ini, Sekda berharap seluruh masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat umumnya dan para hadirin khususnya yang berada di Kuala Tungkal agar menjadikan peringatan ini sebagai momentum untuk mempererat  tali silaturrahim diantara sesame kita selaku umat islam.

“Jangan kita mudah di cerai beraikan hanya untuk kepentingan sesaat, mari kedepankan kepentingan yang lebih besar yaitu persatuan dan kesatuan diantara kita. Pemerintah daerah memberikan perhatian terhadap kegiatan keagamaan sesuai dengan misi Bupati yang diantaranya untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa melalui harmonisasi kehidupan beragama dan berbudaya, supremasi hukum dan tata kelola pemerintahan yang baik,” tambah Sekda.

Sementara itu, Ustad H. Muhammad Tajuddin Hasan Al Bantani (Imam Masjid Baiturrahim Istana Ke Presidenan, Jakarta) yang menjadi penceramah menekankan mengenai ibadah shalat yang perintahnya langsung diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW pada saat Isra’Mi’raj. Ustad H. Muhammad Tajuddin Hasan Al Bantani juga menekankan bahwa saat ini ketika tanda-tanda akhir jaman sudah mulai tampak, shalat dan amal ibadahlah yang seharusnya menjadi prioritas kita karena hanya keimanan kita kepada Allah SWT yang dapat membantu kita meringankan beban hidup yang harus kita lalui, serta selalu positif menghadapi hidup seperti yang diteladankan oleh Nabi Muhammad SAW.