PENGUKUHAN DAN PELANTIKAN 850 PEJABAT OPD BARU

Kuala Tungkal,- Di awal Tahun 2017 Bupati Tanjung Jabung Barat Dr. Ir. H. Safrial, MS mengukuhkan, melantik dan mengambil sumpah pejabat pimpinan tinggi pratama pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, bertempat di jalan alun alun kota Kuala Tuingkal Selasa (3/12)

Pejabat yang dikukuhkan dan dilantik diantaranya posisi Sekretaris Daerah Drs. H. Ambok Tuo, Staf ahli bupati,  dan beberapa pejabat SKPD, para Camat, dilingkungan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Bupati dalam sambutannya berharap dengan pengukuhan, pelantikan dan pengambilan sumpah kembali pada hari ini kita mampu melaksanakan fungsi-fungsi pemerintahan, pembangunan dan kegiatan social kemasyarakatan agar dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip anggaran pemerintahan, pembangunan dan kegiatan social kemasyarakatan agar dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip anggaran pemerintahan sehingga dapat menjalankan visi bupati Tanjung Jabung Barat yakni terwujudnya Kabupaten Tanjung Jabung Barat maju, adil, makmur bermartabat dan berkualitas

Ditambahkan bupati “natinya akan ada jabatan pimpinan Tinggi Pratama yang kosong yang akan kita laksanakan seleksi terbuka dan kompetitif dikalangan PNS dengan memperhahatikan syarat kompetensi, kualifikasi, kepangkatan, diklat serta rekam jejak, integritas pada bulan januari 2017 ini”.

Hal ini sesuai dengan undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 13 tahun 2014 tentang tata cara pengisian jabatan pimpinman tinggi secara terbuka di lingkungan Instansi pemerintah.

Akibat adanya perubahan kelembagaan ada jabatan yang dipecah, digabung dan ada pula jabatan yang yang hilang, namun secara keseluruhan jumlah jabatan dalam organisisasi perangkat daerah yang baru mengalami penurunan dibandingkan organisasi perangkat Daerah yang lama berjumlah 927 . jabatan di organisasi perangkat daerah yang baru berjumlah 850 secara keseluruhan jumlah jabatan yang hilang sebanyak 77 jabatan, jadi tidak semua pejabat dapat diakomodir dalam jabatan yang baru, khusunya jabatan pimpinan tinggi pratama yang sudah menduduki jabatan lebih dari 5 tahun , ada yang saya perpanjang dan ada yamg tidak saya perpanjang dan serta beberapa pejabat pipinan Tinggi Pratama saya mutasikan kedalam jabatan administrator, ujar bupati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *