PEMKAB TANJABBAR PROGRAMKAN PEMBANGUNAN PELABUHAN ANGKUT CPO

Kuala Tungkal – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat akan memprogramkan untuk membangun Pelabuhan Angkut CPO yang rencananya akan dibangun Kecamatan Tebing Tinggi. Hal itu dimaksudkan untuk memperlancar pengangkutan Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa sawit keluar daerah.

“Saya rasa kita sangat membutuhkan pelabuhan CPO, karena di daerah ini banyak komoditi perkebunan kelapa sawit dan CPO-nya bisa dibawa lewat pelabuhan,” ujar Bupati Tanjabbar H. Safrial dalam acara silaturrahmi dengan para Camat, Kades dan Lurah, Selasa (28/3/17) malam.

Menurut Safrial, pembangunan pelabuhan CPO di Tebing Tinggi akan memberikan banyak manfaat tak hanya bagi masyarakat di sana melainkan juga menarik dari Kabupaten tetangga seperti Bungo.

“Dengan adanya pelabuhan angkut CPO di Tebing Tinggi tentu akan meringankan pengusaha CPO yang merupakan komoditas utama di wilayah Hulu akan terdongkrak. Bahkan kita dengar, sejumlah perusahaan CPO tertarik untuk menggunakan pelabuhan,” ucapnya.

Dia menambahkan, selama ini pengiriman CPO dari Tanjung Jabung Barat dilakukan melalui jalan darat yang diangkut dengan truk. Pengangkutan ini menimbulkan biaya cukup tinggi dan ini harus ditanggung pemilik kelapa sawit.

Terkait hal itu, kata Safrial, pihaknya sudah mengundang PT Pelindo, “Ya kita sudah mengundang PT
Pelindo beberapa waktu lalu,” sebutnya.

Nanti, setelah pelabuhan beroperasi, kedepan Pemkab harus segera menyiapkan membentuk Badan Usaha Pelabuhan (BUP).  BUP dibentuk untuk mengelola pelabuhan dan diharapkan keberadaan pelabuhan sandar, bisa memberikan konstribusi untuk pendapatan asli daerah (PAD) yang pada akhirnya akan memberikan kesejahteraan rakyat.

Multiplier efek lainnya membuka lapangan pekerjaan dan pertumbuhan ekenomi lainnya di sekitar pelabuhan. “Nah peluang-peluang semacam ini yang harus kita kejar,” pungkas Safrial.

Sumber : Lintas Tungkal