BUPATI HADIRI PANEN BUAH PISANG 01 DESA BUNGA TANJUNG

Kuala Tungkal – Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Usman Ermulan bersama Jajaran melakukan Panen Pisang pada Areal Perluasan Holtikultura di KT. Mekar Hijau Rimbun I di Parit Arman Desa Bunga Tanjung Kecamalan Betara, luas areal seluas 6 heklar dengan beranggotakan 32 orang.

Usman dalam arahannya mengatakan sebelum Panen Perdana Pisang Paduka ini, bulan lalu juga telah melakukan Panen Raya Jeruk di Desa Mekar Jaya Kecamatan Betara yg dihadiri Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Rl, dan Panen Bawang di Desa Tungkal I Kecamatan Tungkal Ilir, panen Melon, Kubis dan Jagung Manis milik Ali Sualkin di Uesa Makmur Tanjung Kecamaian Berata. Panen Raya Bawang di Parif 9 Desa Tungkal I Pangkal Babu Kecamatan Tungkal Ilir. Panen Pisang Perdana ini merupakan bufkti keberhasilan dari program pertanian di Kecamatan Betara dan bekerjanya para kelompok Tani.

Usman Ermulan, menambahkan Ke depan nanti program tanarn pisang ini, akan menjadi menjadi kebanggaan hasil pertanian dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebagai kawasan pangan terpadu dikawasan pasang surut, hasil pertanian tersebut okon disalurkan ke posar lokal bila perlu ditauatkan tempat pasar tokal. Tanaman pisang ini memiliki nilai ekonomi yg cukup tinggi, jantungnya bisa dibuat sayur mayur, daunnya juga memiliki nilai ekonomis. Dengan adanya panen tersebut, program pemberdayaan petani diwilayah Betara bisa mengoptimalkan hasil pertanian yang tentunya akan memberikan dampak positif terhadap kebutuhan pokok rumah tangga. Usman mengupayakan agar panen raya mendatang bisa dihadiri Dirjen atau Gubernur sehingga potensi tersebut bisa diketahui para pemangku kebijakan di Provinsi dan tingkat pusat. Tetapi yang lebih penting hasil yg dikembangkan oleh KT ini dapat diikuti oleh warga sekitar.

Usai melakukan Panen Pisang secara Simbolis, dilanjutkan penaburan Benih Ikan dan Diskusi antara Bupati dengan KT. Mekar Hijau Rimbun I dan II bertempat di Saung Tani. Dalam diskusi parat petani meminta beberapa perhatian kepada Pemerintah antara lain, masalah inpastruktur, bibit, pupuk, alat penanganan hama, traktor untuk mengolah organik.

MUHAMMAD NASRULLAH