SEJALAN DENGAN ARAHAN PRESIDEN, SAFRIAL SEBUT LANGKAHNYA TERHAMBAT REGULASI

Kuala Tungkal,- Untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan menyamakan visi pemerintah pusat dan daerah, Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur seluruh Indonesia serta Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Walikota hasil pilkada serentak 2015 dalam Rapat Kerja Pemerintah di Istana Negara (8/4).

Bupati Tanjung Jabung Barat DR. Ir. H. Safrial MS didampingi wabup Drs. H. Amir Sakib usai rapat kerja mengatakan semua arahan presiden sudah dilaksanakannya setelah mereka resmi dilantik. “Dalam anggaran daerah Presiden meminta untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur dasar rakyat dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Kemudian kepala daerah harus bisa mengendalikan inflasi.Inflasiharus berada dibawah pertumbuhan ekonomi agar rakyat tidak kesusahan. Semuanya itu sudah kami laksanakan,” ujar Safrial.

Setelah dilantik Bupati Safrial telah berkomitmen untuk mengawali pembangunan dengan skala prioritas. Mulai dari langkah-langkah mengatasi krisis listrik, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, menjadikan Tanjab Barat sebagai kota pelabuhan dan jasa. Dalam hal alokasi anggaran, Bupati juga sudah menginstruksikan untuk mengkaji ulang belanja rutin, seperti biaya perawatan mobil dinas, mengurangi perjalanan dinas yang tidak penting oleh kepala SKPD dan mengalihkannya ke infrastruktur. Untuk investasi Bupati juga akan menyisir regulasi penghambat dan akan memberikan karpet merah untuk investor.

Hanya saja menurut Bupati langkahnya terhambat oleh UU Pilkada dan ASN. “Kita ingin berlari membangun Tanjab Barat namun dihambat oleh regulasi. Enam bulan kedepan kami tidak bisa mengganti pejabat, kemudian setelah dilantik pejabat tersebut tidak boleh diganti selama dua tahun. Saya rasa ini pelu direvisi, karena ketika melamar jadi PNS kita bersedia ditempatkan dimana saja dan tidak ada mengatakan kita harus menduduki jabatan. Jabatan itu seharusnya tergantung kepala daerah karena kami Bupati ingin cepat melakukan pembangunan dan menghadapi MEA,” tutup Bupati.

Sementara di Aula Sasana Bakti Praja, Kemendagri Ny. Hj. Cici Halimah Safrial dan Ny. Hj. Djunasih Amir Sakib bersama para istri kepala daerah lainnya juga mendapatkan pengarahan langsung dari ibu negara, Iriana Joko Widodo. Iriana menghimbau para istri kepala daerah untuk ikut menyukseskan program yang berlangsun di daerah mereka dengan penuh tanggung jawab.