Pemkab Tanjab Barat Gelar Rapat Fasilitasi dan Evaluasi Aksi Konvergensi Pencegahan Stunting

Kuala Tungkal – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) menggelar kegiatan rapat fasilitasi dan evaluasi aksi konvergensi pencegahan stunting diruang pola kantor bupati Rabu (08/05/2024).

Kegiatan ini dihadiri perwakilan dari Kapolres dan Kodim 0419 Tanjab, perwakilan kepala OPD, camat dan teknikal asisten stunting.

Dalam sambutannya, Bupati Tanjung Jabung barat melalui Kepala Dinas P3AP2KB H. M. Yunus menyampaikan bahwa perlunya mempertahankan prestasi dan capaian yang beberapa tahun ini telah diraih oleh Pemkab Tanjung Jabung Barat.

Bupati meminta kepada seluruh OPD terkait agar segera mengisi capaian kegiatan penanganan stunting pada website Aksi Bangda, agar dapat terdata dan segera dapat dilakukan monitoring periode 2024 ini. Penyebab permasalahan stunting diantaranya adalah dari asupan gizi berupa ketahanan pangan ketersediaan keterjangkauan, dan akses pangan bergizin, juga lingkungan sosial berupa norma, makanan bayi dan anak, hygiene, pendidikan dan tempat kerja. Juga status kesehatan berupa lingkungan kesehatan akses pelayanan preventif dan kuratif. Serta Lilngkungan pemukinan b erupa air, sanitasi, dan kondisi bangunan.

“Kepada para camat agar dapat memanfaatkan Jas Berkah secara lebih optimal, membantu Tim Pendamping Keluarga ditiap kecamatan yang melakukan pendampingan dan memonitoring kepada keluarga, calon pengantin, balita, serta menekan angka aksi pernikahan pada anak yang dapat memicu stunting dan telah ditandatangani komitmennya secara bersama,” ujarnya.