DITENGAH GUYURAN HUJAN, SEKDA SAMBUT KEDATANGAN JEMAAH HAJI

KUALA TUNGKAL – Huja sejak pagi menguyur sebagian Kecamatan Tungkal Ilir turut mengiringi kedatangan jamaah haji Kabupaten Tanjabbar kloter 26, Rabu (04/10/17) sekitar pukul 11.00 Wib.

Sekda Drs. H. Ambok Tuo, MM bersama sejumlah pejabat Pemkab yang menyambut kedatangan jamaah turut berada dalam guyuran hujan.

“Selamat datang saudara kami, Alhamdulillah Jemaah Haji sudah sampai kembali di kampung halaman dengan selamat, semoga saudara semua mendapat predikat haji mabrur,” ucap Sekda menemui jamaah di dalam Bus didampingi Kabag Ops Polres Tanjab Barat KOMPOL R P. Nainggolan.

Semangat sanak family dan keluarga para jamaah tetap antusias menyambut kedatangan mereka di alun-alun kota Kuala Tungkal, sebagian membawa payung, mantel hujan, bahkan sebagian berhujan.

Demikian halnya Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kabupaten Tanjabbar dalam menyambut kedatangan jemaah. Para petugas keamanan dari Polres Tanjabbar, Polsek Tungkal Ilir, Kodim, Dishub dan Satpol PP reda berhujan demi memberikan pelayanan kedatangan tahu Allah dari melahksanakan rukun Islam kelima di tanah Suci itu.

Saling bersalaman dan berpelukan pun langsung menghiasi pertemuan para jamaah dengan keluarga untuk melepaskan rasa rindu dan syukur keluarga dapat kembali dengan selamat seakan tak ada hujan saat itu.

Sekda juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang berpartisipasi aktif dalam keberangkatan hingga kepulangan jemaah haji. “Kloter 26 adalah pentutup,” jelasnya.

Kepala Kementrian Agama Kabupaten Tanjabbar H. Buhari Y, S.Pd, M.EI, melalui Kasi Haji dan Umrah Drs. H. M. Yunus menerangkan Jemaah Haji Tanjabbar kloter 26 awalnya sebanyak 162 orang ditambah 1 orang petugas TPHD menjadi 163.

Kemudian di kloter 26 tersebut ada meninggal 3 orang, menjadi 160 orang. Kemudian pada kepulangan ini ditambah 1 orang dari kloter 25 yang kemarin tertunda kepulangannya karena masih sakit bernama TAMAN asal Kelurahan Senyerang.

“Jadi semua di Kloter 26 sebanyak 161 orang dengan TPHD,” terang Yunus.

Untuk barang milik jamaah yang meninggal tersebut, tetap dibawakan pulang untuk diserahkan ke warisnya.

“Alhamdulillah walaupun kedatangan kloter 26 tersebut diiringi dengan turunnya hujan namun proses penyambutan jemaah haji berlangsung lancar dan aman,” tutup Yuunus.

Sumber : Lintas Tungkal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *