BUPATI DAN WABUP TINJAU PELAKSANAAN PILKADES SERENTAK TAHUN 2019

KUALA TUNGKAL – Bupati dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat meninjau langsung pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kamis (17/10/2019).

Kepada para Kades terpilih diharapkan melakukan pembangunan menuju desa mandiri. Kades yang menang merangkul yang kalah, dan yang kalah mendukung yang menang.

Pemerintah kabupaten Tanjab Barat pada tahun 2019 ini melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) secara serentak kepada 56 desa dari 114 desa yang ada.

Bupati Tanjab Barat, Safrial melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan pemilihan didampingi oleh Kapolres, Kasdim 0419/Tanjab serta Kepala Opd terkait.

Disampaikan Safrial, proses pemilihan kepala desa tersebut berjalan dengan lancar, tertib dan aman serta kondusif.

Kendati demikian, orang nomor satu di Tanjab Barat itu mengharapkan ketertiban dan keamanan tersebut dijaga hingga pelantikan dan berjalannya pemerintahan desa.

“Siapapun yang terpilih, itulah kades kita. Yang kalah mendukung yang menang, yang menang merangkul yang kalah. Untuk apa ribut ribut,” katanya tegas.

Apabila kurang puas dengan pemilihan karena kekalahan, Safrial menyarankan untuk kembali mengikuti pilkades enam tahun berikutnya.

Sehingga diharapkan tidak ada lagi pengkotak kotakan di tengah masyarakat. Kepada masyarakat juga diimbau untuk mendukung kades yang terpilih.

Sementara itu Wakil Bupati Tanjab Barat, Amir Sakib saat meninjau pelaksanaan Pilkades di Desa Bram Itam Raya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan pemilihan. Sehingga pelaksanaan Pilkades dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar.

“Itu (pilkades berjalan lancar) pertanda bahwa demokrasi di Tanjab Barat berjalan dengan baik dan sukses,” katanya.

Selepas pelaksanaan Pilkades, Wabup mengajak semua pihak untuk saling merangkul, bersahabat dan tidak ada lagi label pendukung salah satu calon. Melainkan semuanya sudah menjadi masyarakat desa tersebut.

“Bagi yang menang bersyukur, jangan terlalu berlebihan. Amanah sudah diemban, dilaksanakan dengan baik,” katanya.

Amir Sakib mempertegas bahwa selepas pelaksanaan Pilkades, masyarakat harus hidup dengan rukun dan berdampingan dengan damai.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tanjab Barat Mulyadi menyampaikan jumlah desa yang mengikuti pilkades sebanyak 56 desa dari 114 desa.

“Dilaksanakan di 56 desa dari 12 kecamatan dengan jumlah calon kades 215 orang. Jumlah TPS 196 dengan mata pilih sebanyak 5199 orang,” katanya.

Berjalannya pilkades secara aman, tertib dan aman ini, Mulyadi berharap semua pihak dapat menerima hasil pemilihan yang akan dikeluarkan panitia pilkades.

Sementara hasil peninjauan yang dilakukan, Mulyadi klaim 80 persen rata rata keterlibatan masyarakat untuk memilih.

“Untuk yang menang laksanakan pembangunan desa yang baik menuju desa mandiri.

Bagi yang kalah masih ada peluang pilkades berikutnya,” tandasnya.