BIMTEK PENERIMA MANFAAT KUBE, RS-RTLH DAN SARLING DI WILAYAH PESISIR KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT.

Bimbingan Teknis (Bimtek) Penerima manfaat Kelompok Usaha Bersama (KUBE), Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RTLH) dan Sarana Lingkungan(SARLING)di wilayah pesisir Kabupaten Tanjab Barat. Di Aula Lantai III Bappeda Kamis(30/08).

KUALA TUNGKAL – kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Tanjung Jabung Barat,Dr.Ir. Safrial MS, Sekertaris Daerah , Drs. H. Ambok Tuo , Direktur Penanganan Fakir Miskin Pesisir Pulau Pulau Kecil dan Perbatasan Antar Negara Kementrian Sosial RI Dr. Abdul Hayat M.Si, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tanjab Barat Drs. Sarifudin , Kepala Dinas Bappeda Firdaus Khatab, Kepala Dinas Terkait, Camat Tungkal Ilir, Camat Kuala Betara, Kepala Desa Tungkal 1 , Kepala Desa Sungai Dualap para Peserta dan undangan lainnya.

Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman manfaat dan pengertian tentang proses pengelolaan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) serta menyamakan persepsi tentang Pelaksanaan Kelompok Usaha Bersama (KUBE).

Pada kesempatan itu Kadis Sosial Kabupaten Tanjab Barat Drs. Sarifudin MM menyampaikan maksud di adakan bimtek ini adalah menyamakan persepsi dalam pelaksanaan program dan kegiatan penanganan fakir miskin pesisir pulau pulau kecil dan perbatasan antar Negara sementara Tujuan diadakan Bimtek ini adalah meningkatkan pendapatan keluarga penerima manfaat,meningkatkan kualitas tempat tinggal dan lingkungan sosial yang layak nyaman dan asri(aman ,sehat,rapi,indah) serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan penerima bantuan dalam pengelolaan usaha bagi perorangan ,keluarga, kelompok atau masyarakat.

peserta Bimbingan Teknis ini berjumlah 109 Orang dari keluarga penerima manfaat, 2 orang petugas Kecamatan dan 4 orang petugas Desa.

Sementara Bupati Dr. Ir Safrial MS dalam sambutanya mengatakan usaha ekonomi produktif melalui kelompok usaha bersama(KUBE) merupakan serangkaian kegiatan yang ditunjukan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengakses sumberdaya ekonomi,meningkatkan kemampuan usaha ekonomi, meningkatkan produk-tivitas kerja, meningkatkan penghasilan dan menciptakan kemitraan usaha yang saling mengucapkan yang dihimpun dari keluarga yang tergolong fakir miskin yang dibentuk,tumbuh, dan berkembang atas dasar prakarsa nya sendiri, saling berinteraksi antara satu dengan lain dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas dalam memenuhi kebutuhan dasar bagi tercipta nya kesejahteraan keluarga. Yang mana kegiatan tersebut merupakan salah satu strategi penanggulangan kemiskinan dengan memanfaatkan potensi ditempat kelompok tersebut berada.

Berdasarkan jumlah data dari Dinas Sosial Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada Tahun 2018 jumlah penerima bantuan Usaha Ekonomi Produktif(UEP) KUBE sebanyak 770kk terdiri dari 200kk penerima bantuan UEP KUBE pedesaan yang terletak di Desa Penyambungan Kecamatan Merlung dan Kecamatan Renah Mendaluh Desa Rantau Benar, 200kk penerima bantuan UEP KUBE Perkotaan yang tersebar di Kecamatan Tungkal Ilir, sementara hari ini yang di alokasikan sebanyak 300kk, 70 rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni dan 3 unit sarana lingkungan yang terletak di Kecamatan Tungkal Ilir Desa Tungkal 1 dan Desa Sungai Dualap Kecamatan Kuala Betara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *