BUPATI TERIMA KUNJUNGAN PESERTA OLIMPIADE MANAJEMEN NASIONAL.
KUALA TUNGKAL – Bupati Tanjung Jabung Barat Dr. Ir. H. Safrial Ms menerima kunjungan peserta Olimpiade Manajemen Nasional (OPN) yang berasal dari Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) An- Nadwah Kuala Tungkal di ruang kerjanya, Senin (08/10).
Kepada peserta, bupati mengucapkan selamat mengikuti lomba olimpiade manajemen nasional serta berharap agar ketika kembali ke tanjab barat bisa keluar sebagai juara di Universitas Negeri Malang.
Safrial menambahkan untuk menjadi seorang wirausaha muda perlu adanya pengenalan dunia bisnis sejak dini. Selain itu perlu juga adanya pelatihan untuk mengasah keterampilan dalam berbisnis khususnya bisnis dalam perusahaan.
“Penyelenggaran sebuah kompetisi atau olimpiade manajemen seperti ini salah satunya yang dapat mengasah keterampilan tersebut”, katanya.
Menurut dosen pendamping peserta, Heryani S. thi mengatakan OMN ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJ) Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Negeri Malang pada tanggal 12- 14 oktober 2018 . Setiap tahunnya kompetisi ini diikuti oleh mahasiwa dari seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Kompetisi tahun ini, lanjut heryani, bertemakan “Born To Lead Prepeare Yourself to be a great entrepreneur” dan bersifat studi kasus, di mana kasus tersebut disediakan oleh panitia serta merupakan sebuah kasus yang dialami oleh suatu perusahaan.
Heryani menambahkan, STAI An- Nadwah tahun ini mengikutsertakan satu kelompok yang terdiri atas 3 (tiga) mahasiswa Program Studi (prodi) Manajemen yaitu Nuer Seccha, M. Ardiansyah dan Zulva Efrifiana. Semangat para mahasiswa tersebut cukup tergambar dari proses mereka mengerjakan studi kasus yang dikirimkan oleh panitia. Proses pengerjaan proposal bisnis tersebut dibimbing oleh Dosen Fakultas Ekonomi. Setelah di kirimkan dan di seleksi, baru di tetapkan sebagai peserta OMN.
“Alhamdulillah, dalam proses seleksi, perwakilan STAI An Nadwah berhasil lolos 10 besar”, ujarnya.
Untuk 10 peserta yang lolos akan mengikuti serangkaian acara di Universitas Negeri Malang (UNM). Salah satunya adalah debat terkait studi kasus.
Selain menjadi ajang kompetisi bagi seluruh mahasiswa di Indonesia, kompetisi ini bertujuan menumbuhkan kemampuan serta memperluas wawasan mahasiswa dalam bidang kewirausahaan serta melatih mentalitas mahasiswa dalam menghadapi tantangan pada dunia nyata khususnya untuk menjadi seorang pebisnis (hms).
Tinggalkan Balasan